Manifestasi Tuhan

Alam adalah manifestasi
Sarana bereksistensi
Bagi Ilahi Rabbi

Adanya berarti ada-Nya
Indahnya berarti cita rasa-Nya

Kagum, kagumlah..
Takjub, takjublah..
Karya seni-Nya tak pernah dapat dikomparasi


Lokasi: UIN Malang

Pagi Masih Terlalu Muda

Pagi masih terlalu muda
Masih terlukis warna biru gelap di atas sana
Awan menggantung
Angin bertiup lemah
Sedang ranting bergemerisik
membisikkan rindu pada matahari
yang disembunyikan kelam sejak semalam

 

Lukisan Sang Maha

Selalu saya..
yang terpesona oleh lukisan-Nya
Sungguh..
Tiada yang dapat menandingi 
goresan kuas Sang Maha Pelukis Jagad Raya

Lokasi: Tambakberas Jombang

Pengabaian

Bahwa tak ada yang lebih membuat pedih
dari pengabaian
dan ketidakpedulian

Lokasi foto: samping Mabna Faza UIN Maliki Malang

Kabut Turun

Tak seperti biasa

Ketika itu kabut memeluk pagi
Menyembunyikan mentari
Lalu menggigit muka kulit dengan dinginnya

Dokumentasi suasana sebelum Ujian Ma'hady semester genap 2010/2011

Numero Uno

Kompetisi
Mencipta strata
Menebalkan fanatik
Berdebar..
Harapan akan kemenangan
Menjadi yang tersanjung
atau yang terpuruk

Foto: jaket Mabna Ummu Salamah

Ekspresi

Ia mengatur otot-otot di wajahmu

Yang memerah ketika marah

Memasam ketika duka

Tersenyum ketika bahagia

Ekspresi...

Melukiskan merah birunya hati

Lewat kerutan dahi dan ikhlasnya senyuman
Mengaksarakan kata yang tak mampu terbahasakan

Keikhlasan Surya

Surya tidak pernah lelah

Tidak pernah jemu

Tidak pernah mengeluh

Mengedari garis ketentuan-Nya

Memberi nyawa kehidupan bagi selainnya

Lokasi foto: behind Ummu Salamah 

 

Merahmu

Merah

Kokoh

Tegar menatap keras dunia

Menahan angin rindu

Yang menghempas tiada henti

Pagi ini aku melihat semangat itu lagi

dalam dirimu

Lokasi foto: taman depan Gedung Rektorat

Indah dan Gagah

Keindahan itu bersanding dengan gagahnya beton-beton
Saling mengimbangi satu dengan yang lain
Menciptakan paduan yang sinergis


Lokasi foto: taman di belakang Gedung Perpustakaan

Berani Berbeda

Perbedaan bukan berarti kelemahan
Adalah sebuah keberanian
Ketika mampu menguning di antara yang hijau
Temukan warna dirimu
Sekalipun berbeda dari sekitarmu




Lokasi foto: taman di depan Gedung Rektorat 

Butiran Hujan

Butiran-butiran yang ditinggalkan hujan
Masih membekas di hati yang makin mendingin
Satu, dua, dan tiga
Mereka siap menetes
Meluruhkan segala bentuk kegalauan


Lokasi foto: teralis Mabna Ummu Salamah

Makhluk Berbulu

Dua makhluk berbulu
Lihatlah, betapa kosong tatapannya
Mungkin memikirkan makan siang 
yang baru saja melarikan diri


Lokasi foto: Samping Mabna Fatimah Az-Zahra

Lelah

Saatnya merebah
Menggugurkan setiap lelah
Setelah lama mengejar fana dunia


Lokasi foto: Tempat parkir di samping Fatimah Az-Zahra